Jumat, 22 Januari 2010

My Own Frenectomy

Alhamdulillahirrobil 'alamiin,,
Selasa, 19 Januari 2010, 10.30 - 11.30 WIB kesampaian juga hajat operasi mandiriQ.

Banyak hal sebelum bisa sampai ke moment ini. Pasien yang malah pulang kampung n kesibukan pasien sehingga jadwal operasi jadi mundur.
Tarik ulur pasien. Pasien udah aku limpahkan ke temenku, tapi karena hal yang tak terduga, akhirnya malah aku kerjain sendiri juga.
Tabrakan jadwal operasi sama temen, tapi malah temenku itu gak jadi operasi karena pasiennya mbatalin.

Semuanya kayak permainan ular tangga. Terkadang berjalan biasa - terkadang naik tangga dengan mendapat kemudahan - namun terkadang meluncur turun dan mundur beberapa langkah.
Ya Alloh,,



1. frenulum tebal dan tinggi sehingga mengakibatkan diastema sentral maksila


2. anesthesi area sekitar frenulum



3. jepit frenulum dengan hemostat, kemudian insisi



4. jahit bagian bibir untuk menghentikan perdarahan



5. interupted suture sebanyak 3 jahitan



6. insisi daerah perlekatan interdental



7. hilangkan perlekatan frenulum




8. hingga terlihat area tulang yg berwarna keputihan



9. aplikasi periodontal pack (coe-pack)



Makasih buat mbak Arny, asisten operasiku yang cekatan.
Ribka, pasien yang kooperatif.
Dan tentunya drg. Kwarta yg memberi ilmu.





Nah ini setelah 2 minggu, kemudian pasien "dikembalikan" ke bagian ortodonsia untuk dilakukan perawatan selanjutnya.

1 komentar:

Unknown mengatakan...

Dok. Mau nanya. Frenektomi brp ya biayanya? Dan dmna ? Karna saya dijakarta timur dok.